wirausaha


Istilah kewiraswataan (entrepreneurship) berasal dari Perancis yang secara harfiah diterjemahkan sebagai “perantara”. Pada Abad pertengahan istilah ini digunakan untuk menjelaskan oarang-orang yang menangani proyek produksi berskala besar. Sedangkan kewiraswastaan secara lebih luas didefinisikan sebagai proses penciptaan sesuatu yang berbeda nilainya dengan menggunakan usaha dan waktu yang diperlukan, memikul risiko financial, psikologi, dan sosial yang menyertainya, serta menerima balas jasa moneter dan kepuasan pribadi (Wiratmo 1996:2)
bagi banyak orang wirausaha merupakan kegiatan yang cukup ekstrim atau keterlibatan tinggi karena hal ini merupakan kegiatan yang akan menemui tiga hal kenyataan yaitu:
1. untung
2. balik modal/BEP
3. rugi
dan ketiga hal ini yang pling di takutkan orang sebelum melakukan wirausaha merupakan Rugi dan BEP, maka dari itu kegiatan wirausaha merupakan kegiatan yang ekstrim dari kebanyakan orang pada umumnya. akan tetapi apabila seseorang yang berani terjun dalam wirausaha selain mendapatkan keuntungan akan mendapatkan kepuasan pribadi yang beda dirasakan oleh seorang pekerja atau karyawan.
wirausaha dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat dan dapat membantu dalam perkembangan bangsa. kenpa demikian?karena jika seseorang membuka usaha tidak mungkin tidak membutuhkan tenaga pekerja dan kenapa bisa membantu perkembangan negara karena apabila seseorang membuka uasaha pasti dikenakan pajak penghasilan.
coba anda bayangkan apabila 40% dari penduduk indonesia ini menjadi wirausaha, mungkin tidak ada pengangguran dan kemiskinan di indonesia, dan hal yang paling di untungkan adalah negara karena pemasukan negara lebih banyak dan beban dalam mengelolah negara dalam menanggulangi kemiskinan dan pengangguran telah teratasi dengan banyaknya wirausahawan2 bangsa indonesia.

Tidak ada komentar: